Moyudan – Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Moyudan mengadakan kegiatan K-Kemayu (Kajian Kemuslimahan Nasyiatul ‘Aisyiyah Moyudan) pada Ahad, 17 November 2024, pukul 08.00 WIB-selesai di Masjid Karang Kemasan Dagen, Sumberrahayu.
K-Kemayu kali ini merupakan K-Kemayu kedua pada tahun ini, setelah yang pertama dilaksanakan pada bulan September lalu. Dalam K-Kemayu kali ini, tema yang diusung adalah “Mengelola Hati dengan Hati yang Berserah” dengan pembicara Ustazah Sarita M. Matulu, M.Psi., Psikolog (psikolog @temanbaik_kamu). Terdapat beberapa rangkaian kegiatan dalam K-Kemayu, di antaranya:
- Pembukaan
- Tadarus Al-Qur’an
- Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars Sang Surya, dan Mars Nasyiatul ‘Aisyiyah
- Komitmen Kader Nasyiatul ‘Aisyiyah
- Sambutan
- Pemaparan Materi
- Penutup
Sambutan
Sambutan disampaikan oleh Ayunda Rita, selaku ketua PCNA Moyudan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan terima kasih kepada peserta K-Kemayu yang hadir dan berharap K-Kemayu dapat menambah pengetahuan untuk peserta.
Pemaparan Materi
Terdapat beberapa materi yang dibahas oleh Ustazah Sarita M. Matulu, M.Psi., Psikolog. Materi-materi tersebut meliputi:
- Makna selesai dengan luka atau diri sendiri
- Memaafkan vs melupakan
- Mengelola perasaan setiap bertemu objek yang pernah melukai
Menurut Ustazah Sarita, dalam memulihkan hati, membutuh waktu. Selain itu, terdapat beberapa hal yang dapat dipahami terkait “pulih”, yaitu:
Perlu waktu. Bukan hanya sekadar, aku tau, tapi menyadari secarautuh sehingga bisa mengelola diri
Bukan hanya sadar, tapi dikelola. Bukan hanya sekali bisa terkelola lalu selamanya baik-baik saja.
Pulih itu usaha terus menerus. Kita merasa tidak baik-baik saja karena terburu-buru untuk segera baik-baik saja.
“Memaafkan adalah keputusan sadar. Itu adalah tentang diri kita dengan emosi kita.” ujar Ustazah Sarita M. Matulu, M.Psi., Psikolog.